Sebelum melahirkan pasti akan memiliki begitu banyak persiapan yang harus dilakukan. Hal ini dikarenakna kebanyakan seseorang tidak melakukan persispan pertama dengan tepat. Terdapat banyak bayi yang terlahir dengan keadaan tidak sehat, hal ini tidak hanya dialami oleh sang bayi, melainkan ibu yang mengandung pun biasanya mengalami hal-hal yang tidak diinginkan. Kejadian terburuk adalah ketika persiapan yang belum dilakukan secara matang dan dapat merenggut nyawa salah satunya. Pastinya anda tidak ingin hal ini terjadi. Maka dari itu anda pun harus mempersiapkan kelahiran dengan seksama. Salah satunya adalah dengan kalkulator kehamilan.
Tak banyak orang mengetahui apa yang disebut dengan kalkulator kehamilan atau sapaan akrabnya adalah sebuah penghitung usia janin hingga masa melahirkan. Menghitung usia janin begitu diperlukan dikarenakan akan berdampak baik terhadap janin yang ada di dalam kandungan. Seperti halnya terdapat usia bayi yang harus diperhatikan dengan seksama. Kebutuhan dalam kandungan yang harus terpenuhi dan tidak boleh ditinggalkan. Hal ini dikarenakan untuk melahirkan bayi yang sehat dan normal serta ibu yang sehat.
Beberapa Cara Menghitung Usia Janin Dengan Mudah
Kebanyakan ibu hamil tidak bisa memperkirakan kapan mereka melahirkan. Hal ini mengakibatkan persiapan untuk menyambut bayi kurang. Ibu yang telah mempersiapkan dari awal terkait waktu kelahiran akan lebih sehat dan sedikit kemungkinan mengalami kendala dalam proses melahirkan. Secara fisik dan batin akan lebih dahulu terpenuhi. Berbeda dengan seorang ibu hamil yang tidak mengetahui kapan proses persalinan datang. Secara fisik dan batin belum siap dan mengakibatkan stress dan memepengaruhi kesehatan sang bayi.
Salah satu cara adalah dengan menghitung siklus menstruasi seorang perempuan. Namun kelemahan dari era ini adalah hanya bisa dilakukan oleh seorang perempuan yang memiliki siklus menstruasi normal. Cara kedua dengan sistem fendus uteri. Cara kedua ini lebih mudah dan bisa dilakukan oleh setiap ibu yang mengandung. Cara yang bisa dilakukan adalah dengan meraba dinding perut. Ibu bisa merasakan bagaimana aktivitas sang bayi di dalam rahimnya.
Cara kedua di atas adalah cara termudah untuk mengetahui kapan bayi akan lahir. Ketika ibu mengetahui gerak-gerik sang bayi maka ibu pun bisa merasakan posisi bayi berada di sebelah mana. Seperti halya etika bayi sedang berada di bagian atas rahim dengan jarak 18 Cm dari tulang kemaluan, maka bisa diprediksi kelahiran bayi sekitar 18 minggu lagi.
Cara Mengitung Usia Bayi Dengan Kalkulator Kehamilan
Caa yang satu ini lebih simpel dan akurat. Yang pertama seorang ibu hamil harus mengetahui tanggal, bulan, tahun berapa ketika pertama kali menstruasi. Kemudian sikluas menstruasi yang dimiliki seorang perempuan sebelum hamil. Tak lupa ibu harus mengetahui hari pertama menstruasi pada hari terakhir menstruasi. Kemudian tambahkan tujuh hari pertama menstruasi pada hari terakhir menstruasi. Lalu kurangi 3 bulan pada hari pertama menstruasi pada hari terakhir menstruasi. Dan tambhakan 1 pada tahun hari pertama menstruasi pada hari terakhir menstruasi. Hasil yang didapat adalah perkiraan kelahiran bayi dalam kandungan.
Begitu banyak cara untuk memprediksi waktu kelahiran bayi. Namun tidak semua ibu mengetahui hal ini. Kebanyak seorang ibu hamil akan memeriksakan kandungan dan menanyakan waktu kelahiran kepada dokter lewat USG. Ibu pun harus mengetahui USG yang paling akurat adalah ketika kandungan berusia delapan hingga dua delapan minggu.
