Penyebab Pertumbuhan Janin Terhambat dan Cara Mengatasinya

Advertisements

Wartabunda.com – Perlu diketahui bahwa pertumbuhan janin bisa dibilang terhambat apabila janin lebih kecil jika dibandingkan dengan usia kehamilan. Hal ini akan dinilai oleh dokter melalui pemeriksaan USG.

Dimana, pertumbuhan janin terhambat akan dinilai dari berat badan yang lebih rendah, volume air ketuban yang sedikit, serta pergerakan janin yang lemah.

Penyebab Pertumbuhan Janin Terhambat

Pertumbuhan janin terhambat atau yang lebih populer disebut sebagai IUGR (Intrauterine Growth Restriction) ini sering disebabkan oleh gangguan pada plasenta.

Soalnya plasenta mengalami gangguan, pasokan oksigen serta nutrisi yang dibutuhkan janin tidak bisa disalurkan dengan baik.

Hal ini tentunya bisa menghambat pertumbuhan pada janin di dalam kandungan. Bukan hanya itu, pertumbuhan janin terhambat juga bisa disebabkan oleh adanya gangguan kesehatan yang dialami oleh ibu hamil, seperti gizi buruk dalam kehamilan, hipertensi, gangguan ginjal, diabetes, anemia, dan kelainan jantung.

Selain itu, gaya hidup yang tidak sehat juga sering dikaitkan dengan terhambatnya pertumbuhan janin. Adapun beberapa kebiasaan buruk yang bisa menghambat pertumbuhan janin adalah mengonsumsi minuman beralkohol, merokok, dan penyalah gunaan narkoba.

Baca juga: Inilah Deretan Ciri-ciri Hamil Muda yang Perlu Perempuan Ketahui

Cara Mengatasi Pertumbuhan Janin Terhambat

Perlu diketahui bahwa pertumbuhan janin terhambat hanya bisa diketahui melalui pemeriksaan kehamilan oleh dokter kandungan.

Advertisements

Oleh karena itu, anda dianjurkan untuk selalu menepati jadwal kontrol ke dokter kandungan. Karena jika kondisi ini terdeteksi pad usia kehamilan 34 minggu atau lebih, maka kemungkinan besar dokter akan menyarankan tindakan induksi guna mempercepat proses persalinan.

Hal ini dilakukan supaya bayi segera diberikan penanganan serta perawatan intensif yang dibutuhkan. Namun jika pertumbuhan janin terhambat terdeteksi sejak dini atau sebelum usia kehamilan mencapai 34 minggu, maka kemungkinan dokter akan menyarankan pematauan kehamilan yang lebih ketat.

Sehingga anda mungkin akan perlu memeriksa kehamilannya lebih intensif pada dokter kandungan. Hal ini bertujuan guna memastikan janin bisa mengejar pertumbuhannya.

Selain itu, kemungkinan besar dokter juga akan menganjurkan anda untuk melakukan beberapa hal berikut ini untuk mendukung pertumbuhan janin yang di dalam kandungan.

1. Istirahat Yang Cukup

Salah satu cara agar anda tetap fit dan bugar adalah dengan istirahat yang cukup. Daam hal ini, anda akan dianjurkan untuk mencukupkan tidur selama kurang lebih 8 jam setiap hari.

2. Terapkan Gaya Hidup Sehat

Hal lainnya yang harus anda lakukan dengan menerapkan gaya hidup yang sehat. Bagi anda yang suka meroko, minum beralkohol, maka segera hentikan kebiasaan buruk ini. Karena kebiasaan buruk ini bisa menyebabkan pertumbuhan janin menjadi terhambat.

Mungkin itu saja artikel tentang kehamilan kali ini semoga ada guna dan manfaatnya bagi anda semua.

Baca juga: Cara Agar Cepat Hamil yang Ampuh untuk Pasangan Baru

Advertisements

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *